Notifikasi

Memuat…

10 Tips Ampuh Agar Kamu Lolos Interview di Perusahaan Impian

Tips lolos interview


Karirid.com - Tahap wawancara atau interview kerja adalah tahap paling penting dalam proses rekrutmen. Agar sukses melewati tahap ini, ada beberapa tips yang bisa kamu coba. Bersumber dari Jobstreet, wawancara kerja merupakan momen penentu apakah pelamar akan diterima bekerja atau tidak.

Pada tahap ini, kamu akan berdiskusi tentang tanggung jawab, ketentuan kontrak kerja, bahkan kemungkinan gaji yang akan diterima. Mengingat betapa pentingnya wawancara kerja, tentu kamu tidak ingin gagal pada tahap ini. Berikut tips-tips dari Jobstreet agar kamu bisa sukses melewati tahap interview kerja.

Datang Lebih Awal

Ketika akan menghadiri interview kerja, kamu wajib datang tepat waktu untuk memberikan kesan yang baik. Jika wawancara dijadwalkan pukul 10 pagi, antisipasilah segala kemungkinan yang bisa terjadi saat berangkat hingga sampai di tempat wawancara. Untuk berjaga-jaga dari kemungkinan buruk, sebaiknya hadir di tempat wawancara 30 menit sebelum jadwal. Lebih baik menunggu daripada terlambat dan memberi kesan buruk karena membuat perekrut menunggu.

Saat menunggu giliran, kamu bisa beristirahat sejenak untuk menenangkan diri agar tidak gugup, atau melakukan persiapan tambahan seperti merapikan pakaian.

Mencari Informasi Perusahaan

Selain kualifikasi dan keterampilan, perekrut juga mengutamakan kandidat yang menunjukkan kepribadian, sikap, dan nilai yang sesuai dengan perusahaan. Perekrut akan menentukan apakah aspek-aspek tersebut cocok dengan tujuan perusahaan. Oleh karena itu, penting untuk mempelajari visi dan misi perusahaan, nilai-nilai yang diutamakan, hingga cara kerja perusahaan tersebut.

Kamu bisa mempelajari hal-hal tersebut dengan membuka website resmi perusahaan yang dilamar. Jika kamu memiliki kecocokan dengan berbagai aspek tersebut, peluang untuk lolos tahap wawancara kerja akan semakin terbuka lebar.

Mengenakan Pakaian yang Sesuai

Pastikan kamu memperhatikan dress code yang harus dikenakan. Beberapa lowongan pekerjaan mungkin tidak mencantumkan informasi tersebut. Namun, jika kamu sudah mencari tahu latar belakang perusahaan, kamu akan mengetahui pakaian seperti apa yang berterima untuk menghadiri wawancara. Pakailah baju yang nyaman, sopan, dan pas ukurannya agar kamu bisa fokus saat menjawab pertanyaan. Pastikan juga untuk menggunakan sepatu tertutup, bukan sandal.

Memahami Kelebihan dan Kekurangan

Kamu harus mengenali kelebihan dan potensi diri yang bisa ditawarkan sebagai kontribusi bagi perkembangan perusahaan. Hal ini juga meliputi berbagai kemampuan yang sangat dicari oleh perusahaan dari pegawainya. Persiapkan ringkasan mengenai pencapaian kinerja, penghargaan yang diperoleh dari pengalaman kerja sebelumnya, bahkan testimoni dari rekan kerja dan atasan sebagai persiapan jika terdapat pertanyaan yang mengarah ke hal tersebut.

Dengan begitu, saat perekrut meminta kamu untuk memperkenalkan diri, kamu sudah siap menunjukkan kualitas dan potensi yang dimiliki.

Menyikapi Kekurangan sebagai Potensi Pengembangan Diri

Setelah mengenali kelebihan dan kekurangan, kamu bisa menyusun jawaban interview yang mengarah ke hal positif. Jika ada pertanyaan yang menunjukkan kekurangan diri, ubahlah menjadi motivasi untuk perkembangan diri yang lebih baik di masa depan.

Menunjukkan Rasa Percaya Diri

Pastikan kamu menunjukkan sikap yang menggambarkan aura positif dan percaya diri di hadapan perekrut. Bahasa tubuh dan sikap saat berbicara dapat menentukan penilaian perekrut terhadap diri pelamar. Sapa atau beri salam ketika masuk ruangan, duduk dengan posisi tegak namun tidak terlalu kaku atau tegang. Perhatikan cara berbicara serta bersikap dengan sopan dan profesional. Jangan berbicara dengan nada yang memaksa atau ragu-ragu saat menjawab pertanyaan. Tunjukkan antusiasme dalam menjawab, buktikan bahwa kamu adalah talenta yang siap berkontribusi untuk perusahaan.

Pahami Pertanyaan Sebelum Menjawab

Jika perekrut menyebutkan pertanyaan yang tidak dimengerti, jangan panik dan asal menjawab. Pikirkan dan proses pertanyaan itu dengan perlahan sebelum menjawabnya. Jangan takut untuk bertanya kembali kepada perekrut apakah pertanyaan tersebut sesuai dengan pemahaman kamu. Cara ini akan memudahkan kamu memberikan jawaban yang baik sesuai dengan ekspektasi perekrut. Jangan lupa juga mempelajari berbagai pertanyaan yang sering muncul dalam wawancara kerja.

Menjawab dengan Jujur dan Jelas

Usahakan memberikan jawaban yang jujur, terstruktur, dan jelas. Jangan hanya menjawab dengan “ya” atau “tidak,” tambahkan informasi atau penjelasan tambahan yang berhubungan dengan pertanyaan. Misalnya, jika perekrut menanyakan kemampuan teamwork kamu, berikanlah informasi tambahan seperti pendapat tentang bekerjasama dalam tim yang ideal, pengalaman bekerja sama dengan rekan kerja, serta pencapaian dari kerja sama tersebut. Jawaban yang jujur sesuai dengan pengalaman beserta contohnya akan memudahkan perekrut mendapatkan gambaran jelas dari jawaban kamu.

Mengajukan Pertanyaan

Jangan lewatkan kesempatan untuk tahu lebih banyak informasi tentang perusahaan dengan mengajukan pertanyaan kepada perekrut. Informasi ini dapat kamu gunakan untuk menentukan apakah perusahaan ini sesuai dengan tujuan karir yang diinginkan. Momen ini juga bisa dimanfaatkan untuk menunjukkan semangat dan ketertarikan kamu terhadap perusahaan tersebut dengan mengajukan berbagai pertanyaan penting untuk membangun impresi baik di hadapan perekrut.

Terus Belajar

Tips terakhir agar sukses lolos interview kerja adalah dengan melatih kemampuan menghadapi wawancara. Dengan latihan yang tepat, kamu dapat melatih intonasi dan suara, mengontrol nada dan emosi, serta lebih membiasakan diri agar tidak gugup saat menjawab nanti.

Dengan mempraktikkan tips-tips di atas, kamu bisa lebih siap menghadapi tahap wawancara kerja dan meningkatkan peluang untuk sukses mendapatkan pekerjaan yang diinginkan.

Baca Juga
Posting Komentar
Table of Contents

Memuat…